Tinggal di Rusunawa?siapa
takut! Sudah pada tahu semua kan kepanjangan dari
Rusunawa, yaitu Rumah Susun Sewa. Beberapa tahun belakangan ini pemerintah
sedang gencar membangun sejumlah Rusunawa di berbagai provinsi. Selain merupakan salah satu Program
pembangunan sejuta rumah yang dicanangkan Bapak Presiden Joko Widodo. Pembangunan
rusunawa diiharapkan juga bisa membantu masyarakat yang belum mampu memiliki faslitas KPR/BTN
yang terkadang harganya selangit.
Selama dua tahun bekerja di Kota Batam, Kepulauan Riau aku tinggal di salah satu Rusunawa yang dimiliki oleh BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Rusunawa Bumi Lancang Kuning di Jalan Duyung, Batu Ampar. Rusun ini terdiri dari 6 twin block dengan jumlah 564 kamar. Sebelumnya aku tidak pernah membayangkan akan tinggal di sebuah rusun dengan kapasitas penuh. Saat itu aku berpikir pasti suasananya akan sangat berisik karena banyaknya penghuni yang hilir mudik. Ternyata setelah dijalani sesama penghuni mempunyai sikap tenggang rasa dan saling menghormati yang tinggi. Mereka mentaati peraturan yang telah dibuat oleh pengelola diantaranya adalah tidak membuat kegaduhan yang bisa mengganggu penghuni lain.
Selama dua tahun bekerja di Kota Batam, Kepulauan Riau aku tinggal di salah satu Rusunawa yang dimiliki oleh BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Rusunawa Bumi Lancang Kuning di Jalan Duyung, Batu Ampar. Rusun ini terdiri dari 6 twin block dengan jumlah 564 kamar. Sebelumnya aku tidak pernah membayangkan akan tinggal di sebuah rusun dengan kapasitas penuh. Saat itu aku berpikir pasti suasananya akan sangat berisik karena banyaknya penghuni yang hilir mudik. Ternyata setelah dijalani sesama penghuni mempunyai sikap tenggang rasa dan saling menghormati yang tinggi. Mereka mentaati peraturan yang telah dibuat oleh pengelola diantaranya adalah tidak membuat kegaduhan yang bisa mengganggu penghuni lain.
Salah satu kebijakan yang dikeluarkan oleh pengelola Rusunawa Bumi Lancang Kuning ini adalah setiap penghuni yang ingin sewa harus berstatus single/sendiri. Jadi, meskipun sudah berkeluarga maka tidak bisa membawa anggota keluarga dikarenakan rusun untuk laki – laki dan perempuan dibuat terpisah. Boleh aja sih keluarga datang berkunjung tapi tidak boleh menginap .
Nah, selama dua tahun tinggal di
rusunawa banyak keuntungan yang kudapatkan dari hasil pengalaman pribadi
ataupun teman. Berikut diantaranya :
1. Rajin
olahraga
Rusunawa Bumi
Lancang Kuning tiap bloknya terdiri dari empat lantai menggunakan tangga beton
biasa bukan lift seperti di apartemen. Jadi, jika kita menyewa kamar di lantai
tiga atau empat sudah terbayangkan bakalan olahraga setiap hari untuk naik
turun tangga. Lumayan lho bisa bikin berat badan turun jika dalam satu hari
sepuluh kali naik – turun. Berhubung memilih lantai satu bila ingin olahraga aku
memilih jogging mengitari rusun lumayan bikin berkeringat karena luas rusun ini
sekitar dua hektar.
2. Tersedia
banyak fasilitas
Rata – rata rusunawa
dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Mulai dari Klinik, ATM, Minimarket,
Lapangan Olahraga, Mesjid, parkir kendaraan hingga kantin. Bahkan di rusunku ada warnet, butik, salon, bahkan
agen travel. Jadi, penghuni tidak perlu
repot keluar dengan jarak yang terkadang
jauh karena dalam satu lokasi sudah tersedia semuanya. Selain irit waktu dan tenaga penghuni juga bisa
memanfaatkan beberapa fasilitas secara gratis.
3. Keamanan
terjamin
Keamanan tinggal
di rusun juga bagus karena security yang bertugas selama 24 jam dan dibagi tiga
shift. Petugas kemanaan ini mempunyai jadwal berkeliling tiap satu atau
dua jam untuk mengecek lingkungan sekitar atau menolong penghuni jika
dibutuhkan. Tak jarang mereka menemukan
hal – hal yang mencurigakan dan langsung bisa diantisipasi dengan cepat. Jika terjadi perselisihan antar penghuni
mereka juga dengan tanggap membantu menyelesaikan secara kekeluargaan tanpa
harus memakai kekerasan. Jika memiliki kendaraan akan lebih aman karena pasti
dijaga dengan baik oleh mereka.
4. Memiliki
banyak teman baru
Sebagai seorang
perantau nan jauh dari pulau Jawa, sudah tentu aku tidak mempunyai sanak
saudara. Tinggal di rusun membuatku
banyak berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Berawal sering bertemu di kantin atau minimarket
dan saling bertegur sapa membuatku akhirnya memilki banyak teman dari berbagai
daerah sesama perantau. Sangat menyenangkan karena jadi memahami karakter
banyak orang dan bahasa yang berbeda satu sama lain. Hingga detik ini aku tetap
berhubungan baik dengan mereka meski kami sudah terpisah entah karena pindah kerja,
menikah, atau pindah tempat tinggal. Oh iya,
selama tinggal di Batam aku jadi banyak mengenal kosa kata dalam bahasa melayu,
seru kan!
5. Gotong
royong dan saling membantu
Gotong royong
adalah salah satu budaya yang mengakar kuat di masyarakat indonesia. Begitu juga
saat tinggal di rusun, tak jarang aku membantu teman atau tetangga sebelah
kamar saat mereka sedang mengepak barang untuk mudik, pindah ke tempat lain
atau sekedar meminjamkan peralatan masak. Pernah juga aku dan teman – teman membantu
salah satu penghuni yang sakit dan mengantarnya ke rumah sakit. Suatu ketika aku tidak enak badan alias enter
wind alias masuk angin dan di kamus kesehatanku jika masuk angin hanya bisa
sembuh dengan kerokan, untunglah sahabat yang tinggal di sebelah kamar dengan
setia mengeroki punggungku hingga rasa sakitnya hilang. Rasanya tidak berbeda
jauh dengan lingkungan di rumah.
6. Banyak
kegiatan seru
Biasanya pengelola
rusun banyak mengadakan kegiatan untuk mendekatkan tali silaturahmi antar
penghuni. Beberapa diantaranya adalah
senam pagi saat akhir minggu, tausyiah rutin di mesjid dengan mengundang pemuka
agama, Perlombaan olahraga seperti volly, tenis hingga bulutangkis dan yang
paling seru tentunya yang mengandung unsur seni seperti lomba karaoke. Saat perayaan Agustusan juga banyak acara
yang melibatkan penghuni saling berinteraksi
untuk membuat acara seru seperti lomba tarik tambang atau makan kerupuk.
7. Bertemu
jodoh
Naah, yang terakhir
ini bisa jadi modus buat para jomblowan dan jomblowati yang sudah sangat sibuk kerja hingga tidak
sempat mencari jodoh. Rajin menghadiri acara yang diselanggarakan pengelola
tidak sedikit lho pasangan yang cinta lokasi. Tak jarang mereka berkenalan karena
sering bertemu di kantin, senam bareng di akhir minggu atau bahkan saling
bertegur sapa ketika menuju pintu keluar. Salah satu temanku mengenal suaminya karena
sedang sama – sama antri di mesin ATM Rusun. Hm, kalau sudah jodoh memang tidak
akan kemana kan!
Jadi, happy banget deh karena
memiliki pengalaman tinggal di Rusunawa. Begitu banyak kenangan indah yang
telah terjalin disini dan bertemu dengan teman – teman baru yang sangat baik
hati. Aku bahkan lupa jika seorang diri dan jauh dari orang tua karena mereka
sangat saling membantu satu sama lain. Semoga
pengalamanku ini bisa menjadi inspirasi bagi siapa saja yang ingin tinggal di
rusunawa.
kaya asrama ya mbak, tapi jadi banyak tetangga dan teman
BalasHapusiya bener mbak, karena laki - laki dan perempuan terpisah
HapusSaya pikir bisa untuk berkeluarga ya. Memang kalo single jadi lebih tenang. Pengen deh sesekali nyobain tinggal sendiri kayak gini hehehe
BalasHapus
HapusBPJS ketenagakerjaan, juga punya mbak rusun untuk keluarga hehe, kebetulan rusun yg kutinggali khusus untuk single
Kalo suami istri gabisa bareng2 dong mba?
BalasHapusiya, kalo di rusun yg kutinggali kebetulan gak bisa, tapi bpjs ketenagakerjaan punya juga rusun yg bisa dihuni oleh keluarga
HapusWah mantab pengalamannya, sekarang masih di Batam atau dimana mbak?
BalasHapushehe, makasih mas ... sekarang udah pindah tapi pengalaman di batam sangat menyenangkan :)
Hapusseru yah ternyata..saya dari ke kecil tinggal di perkampungan, jadi mungkin tidak terbiasa saja..
BalasHapusiya, awalnya aku juga gak terbiasa, tapi keadaan memaksa harus bersosialisasi karena jauh sanak saudara, akhirnya jd nyaman deh
Hapusseru yah ternyata..saya dari ke kecil tinggal di perkampungan, jadi mungkin tidak terbiasa saja..
BalasHapusoh rusunawa teh kamar-kamar ya dikira aku rumah ada ruang tamu, dsbnya kaya apartemen
BalasHapusiya, kalo di rusunku tipenya studio gitu mbak tapi kamar mandi di dalam. belum tahu juga ya kalo rusun di Jakarta atau daerah lain seperti apa
HapusSeru banget ya mba. Apalagi banyak fasilitasnya ya Rusunawa ini.
BalasHapusbersih kayagnya tempatnya yak...kalo ke sana, saya mampir ah..
BalasHapusSemoga kedepannya pemerintah akan bikin lebih banyak lagi Rusunawa gini ya mba. Ide tangga itu keren banget. Bagus untuk kesehatan dan bentuk badan hahahhahaha. Nice share mba.
BalasHapusrusunnya terlihat rapi dan bersih ya...
BalasHapuspastinya betah ya kalo semua penghuni menaati semua peraturan yg sdh ditetapkan
Seru deh mbak kayaknya tinggal di Rusunawa hehe
BalasHapuskalo fasilitasnya seperti itu, saya juga mau tinggal di Rusunawa
BalasHapusJika semua penghuni sepakat mentaati peraturan, tinggal di Rusunawa juga nyaman ya Mbak Selvy. Memang seharusnya begitu ya, demi kenyamanan bersama :)
BalasHapusrusunawanya keren ya mbak ini. AKu belum pernah berkunjung ke rusun. Maaf ya baru bisa mampir balik ke blognya
BalasHapusWah... keren ya. Rusunnya juga bersih, rapih, ijo pula disekitarnya.
BalasHapusdi kampus2 juga sudah banyak yang membangun rusunawa, hemat dan nggak pusing cari kos yang dekat dengan kampus :)
BalasHapusFasilitas yang menggiurkan, pengen deh pindah kosan ke rusunawa :)
BalasHapusWaah...sepertinya menyenangkan....
BalasHapusWaah...sepertinya menyenangkan....
BalasHapusbanyak keuntungannya ya, hrs dimanfaatin sebesar2nya ;)
BalasHapusKlo rusunawa dulu pas aku masih mahasiswa hihii
BalasHapusasik ya ternyata banyak manfaatnya tinggal di rusunawa
BalasHapusPoint yang terakhir cari jodoh, bisa aja ye hehehe... Tapi ga menutup kemungkinan juga sih, temen gue ada yg dapet jodoh dari tinggal di rusunawa
BalasHapuskelihatan nyaman rusunawanya. Ada halaman luas untuk bermain :)
BalasHapus